SapaQ untukmu
cacingend..... yow..
My...

cakep

[Glitterfy.com - *Glitter Photos*][url=http://www.glitterfy.com/][img]http://img34.glitterfy.com/175/glitterfy015521966D32.gif[/img][/url]
rendy

Minggu, 21 Juni 2009
pretemuan vs perpisahan
Rabu, 20 Mei 2009
pantun cintaku untukmu
Kumpulan Pantun Cinta |
www.duniamusik.com & www.duniasastra.com Tingkap papan kayu bersegi, Buah berangan masaknya merah, Dari mana punai melayang, Pucuk pauh delima batu, Halia ini tanam-tanaman, ke cimanggis membeli kopiah jika aku seorang pemburu darimana datangnya sawah ============================ menaiki kereta merknya honda anak unta siapa yg punya mulanya duka kini menjadi lara hati berdetik dalam cahaya, cinta datang tak berwaktu hati-hati minum digelas cinta tak memandang bulu bila terluka berkata begitu terluka hati karna kata udah biasa Untuk menjadi seorang perwira papua tanah impian jiwa panah cinta tlah menancap… anak ayam turun ke kali minum arak pahit rasanya… sunggulah indah si burung pipit orang palembang menanam padi burung kakatua Burung kakak tua udah tak berdaya kucing kurus mandi dipapan disana gunung disini gunung (Ket: pantun gaya baru,pola AABB) Banyak bunga di taman cuma satu kupetik ======================= Pria: Wanita: Pria: Wanita: Pria: Wanita: Jika tuan mudik ke hulu rancak gagah silat pahlawan ============================
coblos PKS: Wahai teman yang ingin mapan Duduk sendiri di muka serambi Cantik selendang putri melayu
|
Selasa, 19 Mei 2009
Faktor Penghancur Persahabatan
Beberapa hal seringkali menjadi penghancur
persahabatan antara lain :
1. Masalah bisnis UUD (Ujung-Ujungnya Duit)
2. Ketidakterbukaan
3. Kehilangan kepercayaan
4. Perubahan perasaan antar lawan jenis
5. Ketidaksetiaan.
Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan
oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya.
Renungkan :
**Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri
“Dalam masa kejayaan, teman2 mengenal kita. Dalam kesengsaraan, kita mengenal teman2 kita.”**
Sabtu, 16 Mei 2009
Dengan puisi....
Dengan puisi aku bernyanyi sampai senja umurku nanti
Dengan puisi aku bercinta berbatas cakrawala
Dengan puisi aku mengenang keabadian yang akan datang
Dengan puisi aku menangis jarum waktu bila kejar mengiri
Dengan puisi aku memutih nafas jalan yang busuk
Dengan puisi aku berdoa perkenankanlah kiranya
Aduuh hari gini kok masih sempet-sempetnya ngomongin cinta?
Tapi cinta khan nggak kenal perang, nggak kenal panas, nggak kenal hujan,
nggak kenal badai, apalagi cuma badai reformasi!
Puisi cinta di sini banyak sekali bentuknya, cinta kepada Allah, cinta kepada orangtua,
cinta kepada adik-kakak, cinta kepada kekasih, cinta kepada negeri,
pokoknya segala macem cinta yang pernah kita rasain deh... !!
Nah, buat siapa aja yang seneng nulis puisi cinta, dan pengen ikutan nyumbang
di halaman ini, kamu kirim aja ke emailku, puisinya terserah mau diambil
dari mana, asal ditulis jelas pengarangnya siapa, syukur-syukur kalau ngarang
sendiri, wah... lebih berarti tuh biasanya...!!
Kamis, 14 Mei 2009
Friend Ship
Suatu hari pernah ada yang bercerita pada saya tentang sebuah kisah pada jaman rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam . Saya lupa redaksinya dan lupa fokus cerita pada rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam atau pada salah seorang sahabat (mohon kalau ada yang lebih tahu memberitahukan). Diceritakan bahwa beliau tersebut sangat memuliakan sahabat-sahabatnya dan memperlakukan mereka dengan sedemikian rupa sehingga seolah-olah bagi setiap sahabatnya mereka masing-masing lah yang paling istimewa. Keren ya ^_^
Empat tahun yang lalu, beberapa bulan setelah wisuda-di bulan September, salah seorang sahabat pernah mengirimi saya kartu menasehati saya “Jangan pernah melupakan sahabatmu, karena di suatu saat dia bisa jadi salah namun di saat lain dia juga pernah berbuat baik” (thx ya bu, dikau mungkin sudah lupa, tapi kartunya selalu kusimpan, apalagi nasehatmu itu ^_^) Pun di waktu lain aku mengintip blog seorang teman, katanya ada beberapa sms yang tidak pernah dihapusnya. Salah satunya adalah sms berbunyi : “Apa Kabar Iman ? Semoga selalu melangkah maju. Apa Kabar Hati ? semoga selalu bersih dari kelabu. Apa kabar Cinta? semoga selalu berpeluh rinduNya”. Sms itu juga tidak pernah kuhapus, karena saling menasehati memang keren